Review Film: 420 IPC

Seperti biasa, film India dengan cerita drama ruang sidang selalu menarik bagi saya. Dari film jenis ini, saya banyak belajar tentang hukum. Section 375, Pink, Jolly LLB, Oh My God!, Rustom adalah beberapa contoh film India keren yang bertema ruang sidang. 

Film India terbaru produksi Zee Studios dengan judul 420 IPC adalah drama ruang sidang yang hanya tayang di jaringan ZEE5. Dari kualitas gambarnya, terlihat sekali jika film ini berbudjet rendah. Akan tetapi, menyaksikan 420 IPC ini benar-benar terasa istimewa bagi saya.  Kenapa?

Kisah Akuntan Publik Di Ruang Sidang

Sudah lama sekali saya ingin menonton film yang bercerita tentang kehidupan Akuntan atau dunia akuntansi. Bukannya tidak ada, sejauh yang saya dapati, profesi ini tidak benar-benar diulas secara detil dalam berbagai film yang telah saya tonton. Bahkan film yang berjudul 'The Accountant' dibintangi Ben Affleck, tak bisa berbicara banyak tentang Akuntan.

Berbeda dengan 420 IPC, sosok akuntan benar-benar menjadi poin utama cerita. Tokoh utamanya adalah seorang Akuntan Publik. Dia banyak menangani audit. Juga menjadi konsultan pajak. Keahliannya dalam bidang keuangan menyebabkan dia bisa memiliki klien-klien besar. Karena keahliannya pula, dia tersangkut masalah, ketika kliennya bermasalah. Si akuntan menjadi 'pesakitan' di ruang sidang ini.

Istilah-istilah dalam dunia akuntan banyak dipakai dalam dialog dan adegannya. Manajemen pajak, audit, promes, cash flow, rekonsiliasi, budget, dan lainnya adalah bagian tak terpisahkan dari film 420 IPC. Bahkan tokoh pengacara di film ini bisa melakukan pembelaan terhadap kliennya berkat investigasi ala auditor. 

Narasi 420 IPC

Seperti yang telah saya tulis tentang Sinopsis Film 420 IPC disini, film ini menempatkan seorang Akuntan Publik yang dituduh oleh kliennya telah mencuri 3 lembar check. Akibat tuduhan ini, si Akuntan harus mendekam di penjara dan menjalani proses hukum.

Proses hukum di ruang sidang yang melibatkan pengacara, jaksa penuntut, serta saksi-saksi yang dihadirkan menjadi poin utama cerita film 420 IPC. Siapa yang salah atau benar, terus berubah seiring ditemukannya fakta-fakta baru. Emosi penonton seperti ikut terbawa dalam suasana ruang sidang itu.

Setelah melalui perdebatan sengit, penelusuran fakta yang berliku, serta kejutan-kejutan yang membuat penonton terkecoh, film ini diakhiri dengan sebuah vonis hukum yang diketuk oleh hakim.

Efektivitas naskah dari Manish Gupta berhasil membuat cerita film tetap fokus.

Penulis Cerita Dan Sutradara

Manish Gupta adalah orang yang paling bertanggung-jawab kualitas film ini. Naskah cerita dan sutradara film 420 IPC telah dia tangani sendiri. Selain untuk menghemat biaya produksi, rangkap jabatan ini bertujuan untuk menjaga idealisme yang dibangun oleh penulis.

Hasilnya, 420 IPC bisa disajikan secara efektif dalam durasi 98 menit. Cukup singkat jika dibandingkan dengan film India kebanyakan. Manish Gupta bisa membuang banyak adegan yang sia-sia. Bahkan dramatisasi yang tidak perlu juga hilang, meski potensi untuk itu bisa dilakukan.

Jam terbangnya sebagai penulis drama investigasi dan ruang sidang memang layak diacungi jempol. Sarkar, Section 375, dan Rahasya, adalah beberapa judul yang bisa menorehkan jejak kepiawaiannya.

Penutup

Bagi anda yang menyukai drama ruang sidang, film ini bisa menjadi alternatif tontonan yang mengasyikkan. Tidak mengandalkan aktror populer, dan budget yang mahal, tetapi  420 IPC berhasil membuat penonton tetap terikat dalam 98 menit durasinya. Sinopsis lengkap film 420 IPC bisa dibaca disini. 

Saksikan 420 IPC tayang di ZEE5 mulai tanggal 17 Desember 2021.