Ulasan Film Sita Ramam

Ceritanya, Afreen (Rashmika Mandanna) asal Pakistan dan sedanh kuliah di London. Ia digambarkan sebagai sosok idealis, cuek, dan tanpa basa-basi. Gara-gara idealisnya, saat Pakistan vs India bersitegang, Afreen memecahkan kac mobil duta besar India di London.

Akibatnya, dia harus pulang ke Pakistan karena butuh uang untuk mengganti kerusakan mobil duta besar India. Jika tidak, Afreen akan di penjara. 

Sialnya, saat pulang untuk minta uang kepada kakeknya, ternyata kakeknya --keluarga satu-satunya itu, telah meninggal. Pengacara kakeknya bilang, Afreen bisa mendapatkan semua warisan kakeknya jika telah menyelesaikan permintaan terakhir kakeknya, yaitu mengirim surat kepada Sitamahalaksmi di Hyderabad, India. 

Sepucuk surat itu dari seseorang bernama Letnan Ram (Dulquer Salman) yang ditujukan kepada Sitamahalaksmi (Mrunal Thakur).  Ditulis pada tahun 1965, 20 tahun yang lalu. Sama sekali tidak ada petunjuk tentang Ram atau Sita. Bahkan alamat dan foto pun tidak ada. Tapi Afreen harus mengirimnya agar dia segera mendapat warisan dari kakeknya.

Maka berangkatlah Afreen ke Hyderabad. Bersama sahabatnya, dia mencari Sitamahalaksmi. Tidak ada seorang pun yang mengenal Sitamahalaksmi. Pencarian ke kampus, pusat data kependudukan, pun tak menemukan hasil.

Tak kekurangan akal, Afreen pergi ke markas tentara untuk mencari orang yang bernama Letnan Ram, si pengirim surat itu. Di markas tentara, data Letnam Ram juga tidak ditemukan. Tak seorang pun mengenalnya.

Berbekal petunjuk dari koran lama yang ditemukan Afreen di arsip perpustakaan umum, dia bisa mengetahui tentang Letnan Ram dan teman-temannya. Segera Afreen menemui teman Ram. Dari informasi teman Ram, Afreen bisa mengetahui tentang masa lalu Ram. 

Dari sini cerita kembali ke masa lalu dari tahun 1985 ke 1965. 

Ram adalah seorang yatim piatu, tentara yang dikenal sangat berani. Baginya, mati demi negara jauh lebih baik.  Tidak akan ada orang yang merasa kehilangan jika dia mati. Sebab dia tak punya siapa-siapa. Dia bertugas di Kashmir.

Sebuah aksi heroik berhasil mempopulerkan Ram, sehingga dia diundang sebuah acara radio. Dari sini, banyak penggemar Ram berkirim surat dan ingin menjadi keluarganya. 

Sebuah surat dari seseorang bernama Sita Mahalaksmi mengaku sebagai istri Ram. Ram jadi Ge-eR, dan ingin menemui Sita. Maka, Ram mengambil cuti selama 20 hari untuk mencari Sita.

Berdasarkan petunjuk dalam surat, hari itu Sita sedang naik kereta dari Delhi menuju Hyderabad. Ram langsung menuju Hyderabad dengan kereta yang sama. Berharap akan bisa bertemu dengan Sita.

Setelah memeriksa daftar penumpang, tak ada seorang pun yang bernama Sitamahalaksmi. Cara terakhir adalah memeriksa penumpang di dalam gerbong satu persatu.

Di gerbong VVIP, Ram berhasil menemukan Sitamahalaksmi. Tapi Sita sangat misterius. Tak bicara sedikitpun, meski Ram banyak bicara tentang perasannya. Tersenyum pun, tidak. 

Hanya sebuah informasi tentang Sita yang didapatkan Ram. Sita bekerja di istana Noorjahan sebagai pelatih tari. Hari berikutnya, Ram berusaha menembus istana Noorjahan untuk bertemu Sita.

Masalahnya, tak ada seorang pun yang mengenal Sitamahalaksmi di istana Noorjahan.

Siapakah Sitamahalaksmi sebenarnya? Bagaimana kisah cinta Ram dan Sita bisa terjalin? Mengapa surat Ram tidak bisa terkirim pada Sita hingga 20 tahun? Apa hubungan antara Ram, Sita, dan Afreen?

Semuanya akan terjawab dalam sisa durasinya. Sebuah twist akan mengejutkan penonton di akhir cerita berdurasi 163 menit ini.

Ulasan Film Sita Ramam

Alasan utama saya menonton film ini adalah karena Rashmika Mandanna. Apa lagi disini dia berperan sebagai gadis muslim dari Pakistan. Pakai kerudung. Semakin hati ini dibuat ketar-ketir olehnya. 😁

Tidak seperti biasanya, Rashmika disini perannya serius. Tidak gemesin seperti biasanya. Senyumnya pun hadir hanya di adegan awal dan akhir film. Selebihnya dia terlihat stress memikirkan bagaimana cara mengantarkan surat dari Ram ke Sita.

Bagi saya akting Rashmika di film ini (juga di film lainnya) sangat bagus, karena saya penggemarnya. No debat.😝  >>>>Skip.

Menonton film ini Ceritanya mungkin cukup klise, mengingat genre roman adalah genre yang paling banyak dalam sinema India. Namun, narasi Sita Ramam cukup menarik dan membuat betah. Bahkan di beberapa adegan mampu membuat haru. 🥹 

Mrunal Thakur sebagai Sita terlihat cantik sekali di film ini. Beberapa filmnya telah saya tonton. Baru di film ini saya terkesan dengan penampilan Mrunal. Saat-saat yang paling saya suka adalah ketika dia mengekspresikan kesan misteri dari wajahnya. Tanpa dialog. Hanya dari gerak-gerik matanya bisa membuat Ram dan penonton penasaran.

Ketika beradegan mesra, kemistrinya dengan Dulquer Salman bisa tersampaikan dengan baik. Bahkan disini Mrunal menampilkan kemampuannya menari klasik. Lumayan keren, meski tak se-luwes Deepika atau bahkan Aditi Rao Hydari. Setidaknya adegan ini bisa menjadi referensi sutradara lain untuk mengontraknya di film yang ada adegan tariannya.

Dulquer Salman sebagai Letnan Ram, tidak perlu diragukan lagi kualitas aktingnya. Meski ini bukan performa terbaiknya, Dulquer berhasil membuat penonton bersimpati pada karakternya.

Dari sisi cerita (ditulis oleh Hanu Ragava), mungkin penonton tidak merasa asing. dan akan mengingatkan penonton pada sebuah (atau lebih) film yang pernah ditonton. Ceritanya mungkin mirip dengan film lain. Tapi ini berbeda, tidak seperti yang anda bayangkan.

Sejak awal penonton akan dibuat penasaran dengan sosok utama cerita ini, yaitu Ram dan Sita. Melalui kerja keras Afreen yang berusaha mengantarkan surat, cerita bergulir dan mengupas lapis demi lapis semua pertanyaan Afreen dan penonton. Hanu Ragava berhasil membuat penonton terus penasaran, meski sosok Ram dan Sita telah diketahui. Endingnya pun diakhiri dengan sebuah kejutan/twist yang akan membuat penonton terharu.

Secara keseluruhan, film ini cocok buat kamu yang sedang bucin, atau suka dengan kisah-kisah romantis dan bikin haru. Apalagi nontonnya sama Ayank. Di malam minggu pula... huuuuu..... serasa dunia milik berdua.

Bisa dipastikan film ini tidak cocok bagi yang jomblo. Daripada makin ngenes nonton keromantisan Dulquer dan Mrunal. Ya, kan? Juga tidak disarankan bagi penggemar film thriller dan psikopat seperti Chandra Alirawan . 

Nontonnya bisa dimana? Bisa ke nitnutflix atau situs langganan. Alamatnya disini : stream(dot)filmindia(dot)my(dot)id